Minggu, 20 Oktober 2013

Resume Seni Budaya Zaman Renaissance



Resume Seni Budaya
Tentang
ZAMAN RENAISSANCE


Renaissance


Zaman Renaisans adalah zaman kelahiran-kembali (Renaissance, bahasa Perancis) kebudayaan Yunani-Romawi di Eropa pada abad ke-15 dan ke-16 M.
Sesudah mengalami masa kebudayaan tradisional yang sepenuhnya diwarnai oleh ajaran kristiani.  Namun, orang-orang kini mencari orientasi dan inspirasi baru sebagai alternatif bagi kebudayaan Yunani-Romawi sebagai satu-satunya kebudayaan lain yang mereka kenal dengan baik. Kebudayaan klasik ini juga dipuja dan dijadikan model serta dasar bagi seluruh peradaban manusia.
A.  Latar Belakang
Kebudayaan Yunanni-Romawi adalah kebudayaan yang menempatkan manusia sebagai subjek utama. Filsafat Yunani, misalnya menampilkan manusia sebagai makhluk yang berpikir terus-menerus memahami lingkungan alamnya dan juga menentukan prinsip-prinsip bagi tindakannya sendiri demi mencapai kebahagiaan hidup (eudaimonia). Kesustraan Yunani, misalnya kisah tentang Odisei karya penyair Yunani Kuno, Homerus, menceritakan tentang keberanian manusia menjelajahi suatu dunia yang penuh dengan tantangan dan pengalaman baru.  Arsitektur ala Yunani-Romawi mencerminkan kemampuan manusia dalam menciptakan harmoni dari aturan hukum, kekuatan, dan keindahan.
Selain itu, kemampuan bangsa Romawi dalam bidang tehnik dan kemampuan berorganisasi pantas mendapatkan acungan jempol. Semua ini jelas menunjukkan bahwa kebudayaan Yunani-Romawi memberikan tempat utama bagi manusia dalam kosmos.[1] Suatu pandangan yang biasa disebut dengan ''Humanisme Klasik''.
B.  Humanisme Klasik
Kebudayaan Renaisans ditujukan untuk menghidupkan kembali Humanisme Klasik yang sempat terhambat oleh gaya berpikir sejumlah tokoh Abad Pertengahan. Hal ini memiliki kaitan dengan hal yang tadi dijelaskan. Apabila dibandingkan dengan zaman Klasik yang lebih menekankan manusia sebagai bagian dari alam atau polis (negara-negara kota atau masyarakat Yunani Kuno). Humanisme Renaissans jauh lebih dikenal karena penekanannya pada individualisme.  Individualisme yang menganggap bahwa manusia sebagai pribadi perlu diperhatikan.  Kita bukan hanya umat manusia, tetapi kita juga adalah individu-individu unik yang bebas untuk berbuat sesuatu dan menganut keyakinan tertentu.
Kemuliaan manusia sendiri terletak dalam kebebasannya untuk menentukan pilihan sendiri dan dalam posisinya sebagai penguasa atas alam (Pico Della Mirandola). Gagasan ini mendorong munculnya sikap pemujaan tindakan terbatas pada kecerdasan dan kemampuan individu dalam segala hal. Gambaran manusia di sini adalah manusia yang dicita-citakan Humanisme Renaissans yaitu manusia universal (Homo Universale).
C.  Daftar tokoh besar pada masa Renaisans
Berikut adalah daftar tokoh besar Renaisans:
1.    Bidang seni dan budaya
·         Albrecht Dührer (1471-1528)
·         Desiserius Eramus (1466-1536)
·         Donatello
·         Ghirlandaio
·         Hans Holbein (1465-1506)
·         Hans Memling (1430-1495)
·         Hieronymus Bosch (1450-1516)
·         Josquin de Pres (1445-1521)
·         Leonardo da Vinci (1452-1519)
·         Lucas Cranach (1472-1553)
·         Michaelangelo (1475-1564)
·         Perugino (1446-1526)
·         Raphael (1483-1520)
·         Sandro Botticelli (1444-1510)
·         Tiziano Vecelli (1477-1526)
2.     Penjelajahan
·         Christopher Columbus (1451-1506)
·         Ferdinand Magellan (1480?-1521)
3.     Ilmu pengetahuan
·         Johann Gutenberg (1400-1468)
·         Nicolaus Copernicus (1478-1543)
·         Andreas Vesalius (1514-1564)
·         William Gilbert (1540-1603)
·         Galileo Galilei (1546-1642)
·         Johannes Kepler (1571-1642)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar